Jumat, 28 Desember 2012

MUROJA’AH

Kemampuan mengingat kita sifatnya terbatas. Tekadang baru saja kita belajar sesuatu, tapi beberapa jam kemudian kita sudah lupa. Oleh karena itu, agar ilmu yang telah kita dapat tidak mudah hilang, kita harus terus menerus melakukan muroja’ah alias mengulang-ulang apa yang telah kita pelajari. Ada beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk me-muroja’ah ilmu kaidah bahasa Arab yang sudah kita pelajari. Diantaranya:  

1.Membaca kembali Setelah kita mempelajari sebuah bab misalnya, hendaknya kita baca kembali bab itu hingga kita benar-benar paham. Perlu diketahui bahwa dalam ilmu nahwu, tiap-tiap bab biasanya saling berkaitan. 

Jika kita sudah paham bab sebelumnya, kita akan lebih mudah untuk memahami bab selanjutnya. Kemudian, jika kita sudah menamatkan sebuah buku, hendaknya kita baca kembali buku itu dari awal hingga akhir sampai kita benar-benar paham. Kemudian kita buat agenda khusus untuk me-muroja’ah kitab itu. Misalnya sebulan sekali, dua bulan sekali, dll. 

Ingat! Pemahaman yang baik terhadap kitab tingkat dasar akan sangat berpengaruh untuk kelancaran belajar kitab-kitab berikutnya. Jika dasar kita sudah kokoh, kita akan mudah untuk menerima materi yang lebih tinggi lagi. 

2.Mengajarkannya Termasuk cara yang bagus dalam memuroja’ah ilmu ialah dengan mengajarkannya. 

Sebab dengan mengajar, otomatis kita akan membaca dan berusaha memahami kembali ilmu yang sudah kita pelajari dan akan kita ajarkan. Semakin sering kita mengajar, ilmu akan semakin melekat kuat dalam dada kita. Namun, kami ingin memberikan sedikit nasihat bagi Anda yang tertarik untuk mengajar. Ajarkanlah sesuatu yang Anda memang benar-benar telah memahaminya. 

Jangan sekali-kali mengajarkan sesuatu yang Anda sendiri belum mengerti dan masih ragu-ragu. Hendaknya bersikap professional dalam mengajar. Hendaknya kita serius meskipun kita tidak mendapatkan bayaran dan meskipun yang kita ajar cuma satu orang. Jangan asal-asalan! Lakukanlah persiapan yang matang sebelum mengajar. 

Gunakan metode dan cara mengajar yang kira-kira bisa membuat orang yang kita ajar mengerti dengan mudah materi yang ingin kita ajarkan. 

 3.Ikut Dauroh bahasa Arab Meskipun kita sudah pernah ikut dauroh dan kita sudah bisa baca kitab, tidak ada salahnya kita ikut dauroh kembali. 

Sebab banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil. Terkadang ada saja ilmu baru yang kita dapat selama dauroh. Kita juga bisa jadikan dauroh sebagai sarana untuk memperdalam ilmu yang sudah kita kuasai. Misalnya dengan berlatih membaca kitab di hadapan seorang ustadz yang ada di tempat dauroh. Atau bertanya permasalahan-permasalahan yang kita masih bingung.

0 komentar:

Posting Komentar

Para Pengunjung TBM Maktabah Jawilan Yang Terhormat Silahkan Tinggalkan Komentar Disini !

Bagi Yang Menggunakan Profile "Anonymous" Mohon Tuliskan Nama dan Email Sobat !!!!

Thx AA H. Rony

CARI TULISAN DISINI
PILIH BAHASA