Waspada Marak nya Modus Penipuan di Sana'a - Yaman

Sahabat pembaca Maktabah Jawilan yang budiman, kali ini aa akan bercerita tentang bahaya modus penipuan jual HP di Sana'a Yaman, awal nya Aa ditugaskan untuk mengantar tamu salahsatu pegawai KBRI Sana'a Yaman, tamu beliau berasal dari Kota Aden (Daerah Yaman bagian selatan) untuk berbelanja ke berbagai Mall di Sana'a -  Yaman. 

Kamipun berbelanja di Max Mall (depan Yemen Mall) di daerah Rowaisyan Sana'a Yaman, setelah itu ke toko perhiasan di daerah Hadda (depan Azzani Mall), ketika para tamu sedang asik berbelanja Aa nongkrong di sebelah mobil yang Aa parkir di depan toko perhiasan tersebut dengan Saudara Teguh, tiba-tiba ada orang Yaman memakai "jambiyah" berpenampilan seadanya menghampiri kami, pipi nya melendung seperti balon mainan anak-anak, maklum dia sedang ngegat/ ngeqot.

Jambiyah adalah senjata tradisional Yaman mirip sebuah pisau besar yang bentuk nya lurus dan di ujungnya melengkung sekitar 45 derajat, kebanyakan yang menggunakan senjata tradisional tersebut orang Yaman bagian utara seperti Sana'a, Ma'bar, Ibb, Taiz dan lain sebagainya.

Sedikit informasi tentang Gat/Qat, Gat/Qat adalah merupakan dedaunan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang ditanam secara khusus dan di istimewakan oleh orang Yaman, dalam catatan sejarah tertulis bahwa tumbuhan Qat tersebut berasal dari Abasiyah, sekarang disebut dengan Negara Euthopia, qat tersebut sengaja di dikonsumsi (hanya diambil sarinya) oleh orang Yaman dan itu sudah membudaya, gat sendiri di Indonesia disebut dengan zat katinon dan menyebabkan ketagihan jika mengkonsumsinya, di Yaman orang yang ngegat disebut mukhozin (orang yang membuat gudang) karena mereka makan daun qat dikumpulkan disalah satu bagian gusi nya sehingga tampak besar pipi nya seperti orang yang sedang sakit gigi. 

Orang tersebut tiba-tiba menawarkan HP merek Nokia (N8) kepada kami, dia menawarkan dengan harga 300$, setelah akh teguh periksa, katanya "bagus ni A, HP nya masih mulus dan asli Nokia tegasnya", disana dia didampingi oleh tukang sapu (petugas resmi tukang sapu jalanan di wilayah Sana'a Yaman), waktu itu kami tidak merasa curiga sama sekali kalo dia seorang penipu. 

Akh teguh pun menawar "udah 100$ aja katanya", "tidak ini barang asli dan masih baru, ini hadiah dari teman saya dari saudi katanya", "ya udah kalo tidak mau sana pergi kata teguh", dan HP nya pun dikembalikan ke orang Yaman itu, diambil lah HP nya oleh orang Yaman tersebut. 

Setelah kami mau pergi akhirnya orang Yaman itu memanggil kami dan dia bilang "ya udah kalo gitu tidak apa-apa 100$ juga tapi tambahin lagi 2000 Real Yaman tandasnya", "kamu mau tidak 100$ kalo tidak mau ya sudah sana pergi", akhirnya HP itu dikasih ke Teguh dan Aa pun membayar nya sebesar 100$, setelah itu dia pergi, dan kamipun pulang kerumah dengan menaiki mobil comby warna abu-abu. 

Aa asik menyetir comby tanpa ada beban, namun setelah kami tiba dirumah lalu kami istirahat, kamipun membuka HP nya tapi ada sedikit keanehan pada HP tersebut,  ketika Aa mau dinyalain HP nya ko mati, disitu mulai curiga, Aa ko mati ya "kata Teguh" ia ya ko mati "sahut Aa", udah gitu teguh nyalain HP nya bunyinya lain dengan HP nokia asli, kalo Nokia asli khas dia nyala dengan nada nokia, tapi ini bunyi nya lain sendiri,,,,  ketika pertama kali mendengar bunyi nyala HP nya yang aneh teguh langsung teriak spontan "Anjrit" Aa hanya melongo kaget tersipu,,,,,

Hmmm disana baru ketahuan bahwa kami ditipu oleh orang Yaman itu, ternyata HP nya di tukar oleh dia, HP yang dikasih ke kami ternyata HP imitasi nokia N8 buatan cina yang harga baru nya hanya sekitar 7000 Real atau sekitar 32$, Innalillahi Waa Inna Iaihi Rojiuun tertipu,,,,,,,,,,

Semoga Allah membalas orang itu dengan balasan setimpal, dan semoga orang itu disadarkan bahwa mencari uang itu mesti dengan cara halal, mari kita ambil ibroh atau pelajaran dari pengalaman Aa tadi, ingat bahwa di Negara manapun pasti yang namanya kejahatan itu ada, dan banyak modus nya, untuk itu tetap waspada, selalu hati-hati dan teliti. 

Ikhlaskan semua itu, karena artinya uang segitu bukan rizki kita, sebagian ulama berpendapat bahwa yang namanya rizki itu sesuatu yang sudah kita makan atau sesuatu yang sedang kita pakai, jika kita beristighfar dan minta ampunan kepada Allah serta ikhlas dengan segala ujian itu Insyallah Allah terbebas dari dosa dan Allah akan menggantikan nya dengan sesuatu yang lebih besar lagi.

Ingat para sahabat sekalian, khusus nya teman-teman yang berada di ibukota Negara Yaman, waspada dan berhati-hatilah dengan semua kejahatan dan penipuan disana, karena kondisi Ekonomi dan Politi Yaman masih belum stabil, sekarang masih berlangsung dialog Nasional dan masih pro dan kontra bahkan Yaman bagian selatan ingin merdeka, ditambah krisis masih belum bisa diatasi pemerintah Yaman, sehingga menyebabkan orang pribumi serba kesulitan untuk mencari pekerjaan di Yaman. 

Sementara kebutuhan mereka mendesak dan meningkat ditambah biaya Qat sangat mahal, maka wajar akhir-akhir ini banyak kejahatan dan penipuan, cukup Aa yang jadi korban berhati-hati dan waspadalah dengan semua modus kejahatan, karena kapanpun dan dimanapun kejahatan itu pasti ada, benar kata Bang Napi bahwa kejahatan itu bukan hanya karena niat untuk melakukan kejahatan itu tapi karena adanya kesempatan untuk melakukan kejahatan itu waspadalah - waspadalah, ingat sahabat usahakan setiap berangkat keluar kampus atau keluar rumah jangan sendirian, hindari keributan dan kerumunan orang Yaman, hindari orang baru yang menawarkan sesuatu baik HP, Jam, dll karena hal itu berbahaya.

Demikian informasi dan himbawan ini aa sampaikan semoga bermanfaat Allah Ma'ana wa Ma'akum,,,,,,,,