Senin, 02 September 2013

Seluruh Masyarakat Desa Bojot Mesti Tetap Tenang Pasca Pilkades

Pesta Demokrasi Desa Bojot telah berlangsung pada hari Ahad, 31 Agustus 2013 di Kp. Bojot, dalam pesta tersebut diikuti oleh 5 calon kepala desa yaitu : Ibu Junah, Bpk. Andri, Bpk. Supyan, Bpk. Marjuki, dan Bpk. Suja'i. 

Pasca perhitungan suara yang telah dilakukan oleh para panitia pemilu kepala desa Bojot, telah dimenangkan oleh Ibu Junah (bendera hijau) dengan suara terbesar dibanding dengan para calon lainnya. Selamat kepada Ibu Junah atas pemenangan amanah yang telah dipercaya oleh seluruh masyarakat desa bojot. Amanah itu sangat berat, semoga Ibu bisa melaksanakan amanah itu dengan baik sehingga ada kemaslahatan dan kesejahteraan bagi masyarakat desa Bojot.

Kepada seluruh calon yang belum berhasil bersabarlah dengan kekalahan itu, sesungguhnya tidak ada  menang dan kalah, karena hakekat nya menang dan kalah dalam pesta demokrasi itu bukanlah tujuan utama, ingat kepada tujuan awal bahwa adanya pesta demokrasi itu tiada lain hanya untuk menentukan arah tujuan kemaslahtan dan kesejahteraan rakyat bukan untuk menimbulkan perpecahan dan permusuhan

Kepada seluruh team sukses masing-masing calon agar bisa mawas diri untuk tetap tenang dan berjiwa besar dalam menghadapi hasil perhitungan itu, juga pemuka agama dan tokoh masyarkat agar bisa mengayomi dan meredam emosi masyarakat. Himbawan khusus untuk seluruh pemuda-i Desa Bojot agar lebih bisa membawa dan memposisikan diri, jangan mudah di adu domba, jangan mudah di hasud dan cepat tersugesti, pemuda mesti bisa mengedepankan kemaslahatan umat, jangan terlalu ikut dengan rasa egois dan emosi karena hal itu hanya akan menjerumuskan kita kepada permusuhan, kerusuhan dan pecah belah umat. 

Jika kita mengedepankan emosi, saya yakin hal itu hanya akan menimbulkan kemapsadatan/ kerugian terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat luas, ingat kita masih punya masa depan, punya keluarga, punya Bapak, punya Ibu, punya Anak, punya Istri dan punya segalanya sayangilah mereka dengan cara menahan diri untuk tetap sabar menahan diri dari emosi, dengan cara itu Insyallah kita akan selamat,,,,,,,,,,, Ingat persaudaraan itu lebih penting dari segalanya, maka hormatilah dirimu dengan menahan emosi. Jabat erat bravo,,,,,,,,,,,,


___ Mutiara Hikmah ___

0 komentar:

Posting Komentar

Para Pengunjung TBM Maktabah Jawilan Yang Terhormat Silahkan Tinggalkan Komentar Disini !

Bagi Yang Menggunakan Profile "Anonymous" Mohon Tuliskan Nama dan Email Sobat !!!!

Thx AA H. Rony

CARI TULISAN DISINI
PILIH BAHASA